Jumat, 08 Maret 2013


POLISI WANITA INDONESIA PERTAMA YANG JADI PERWIRA TINGGI

s_49C41101
 
        Di kalangan polisi, sosok Jeanne sangat disegani. Sebagai jenderal wanita pertama, Jeanne memiliki charisma yang tinggi. Sebagai manatan polisi wanita yang intelek, kemampuan Jeanne tidak diragukan lagi. Itu sebabnya di usianya yang sudah senja, purnawirawan ini masih tetap dipakai tenaganya sebagai konsultan ahli di Badan Narkotika Nasional.
Jeanne juga sering memberikan sharring pada polisi-polisi baru. Apalagi belakangan ini Polri tengah diobok-obok dengan berbagai macam kasus. Ketertarikan Jeanne menjadi seorang Polwan karena profesi itu dirasakan sangat menantang. Apalagi ada stigma yang menyatakan menjadi polisi hanya untuk kalangan laki-laki saja. “Saya ingin buktikan, kalau seorang wanita bisa menjadi polisi yang hebat,” tegasnya.
      Diakuinya, hanya segelintir saja wanita yang mau menjadi Polwan. Kebanyakan memilih bekerja di perusahaan swasta atau jadi PNS. Sebab, jika berkarir di perusahaan swasta, seorang wanita bisa jadi direktur. Selain karena kepintarannya juga karena faktor lain, misalnya dipercaya ayahnya yang lebih dulu memimpin perusahaan keluarga. Jadi ada faktor primordial. Sedangkan dalam karier di Polri atau TNI tidak bisa begitu. Tidak ada hal-hal primordial di sini. Semuanya tergantung prestasi dan kesempatan yang ada. Kombes Pol Benny Mamoto, salah satu petinggi di Mabes Polri, merupakan salah satu pengagum Jeanne. Bagi Mamoto, Jeanne merupakan salah satu inspirator sosok wanita Indonesia yang tetap feminin, keibuan, bersahaja, tapi tetap ‘berani’.
“Banyak wanita di Indonesia yang menjadi tokoh, tapi trus kelihatan sombong dan belagu, tapi sosok ibu Jeanne Mandagi ini tidak. Dia lebih kepada ‘ a good listener’ daripada pemberi perintah. Padahal beliau perwira tinggi polisi. Banyak yang saya pelajari dari sisi manusiawi dari ibu Jeanne ini,” tuturnya.
»»  READMORE...

Jumat, 22 Februari 2013

Polwan Tidak Harus Tomboy


Setiap bulan, para Polisi Wanita (Polwan) diberikan tunjangan kecantikan.
Tunjangan kecantikan ini diberikan, supaya para Polwan tetap terlihat sisi femininnya. Cantik dan anggun, sehingga menambah rasa percaya diri dalam bertugas.
»»  READMORE...

Sejarah Singkat Polwan




POLWAN di Indonesia lahir pada 1 September 1948. Berawal dari Kota Bukit Tinggi, Sumatera Barat, saat pemerintah Indonesia menghadapi Agresi II. Pemerintah Indonesia menunjuk SPN (Sekolah Polisi Negara) Bukit Tinggi untuk membuka Pendidikan Inspektur Polisi bagi kaum wanita. Setelah melalui seleksi, terpilihlah enam orang.
Mereka adalah Mariana Saanin, Nelly Pauna, Rosmalina, Dahniar, Djasmainar, dan Rosnalia. Keenam gadis itu secara resmi tanggal 1 September 1948 mulai mengikuti Pendidikan Inspektur Polisi di SPN Bukit Tinggi.
Sejak itu dinyatakan lahirlah polisi wanita yang akrab dipanggil polwan. Keenam polwan angkatan pertama tersebut juga tercatat sebagai wanita ABRI pertama di tanah air, yang kini semuanya sudah pensiun dengan rata-rata berpangkat komisaris besar polisi.
Tugas polwan di Indonesia terus berkembang. Tidak hanya menyangkut masalah kejahatan wanita, anak-anak dan remaja, serta narkotika dan masalah administrasi. Tetapi hampir menyamai berbagai tugas polisi laki-laki.
Bahkan di penghujung tahun 1998, sudah lima polwan dipromosikan menduduki jabatan komando (sebagai Kapolsek). Dan hingga tahun 1998, empat polwan telah dinaikkan pangkatnya menjadi perwira tinggi berbintang satu. (net/ais)
»»  READMORE...

Briptu Dara sesalkan demo BBM berakhir ricuh

Beberapa aksi unjuk rasa menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) terjadi di Jakarta. Menjelang malam, aksi protes malah berlangsung ricuh. Mahasiswa dan polisi terlibat bentrok dan aksi lempar batu tidak bisa dihindari.
Salah satu polisi wanita (polwan) di Mabes Polri, Briptu Dara Intan, sangat menyayangkan penyampaian protes kemarin berujung pada perbuatan anarkis.
“Saya pribadi, sangat menyesalkan demo yang berakhir ricuh. Karena, kita berharap para demonstran bisa tertib dan menaati peraturan dalam berunjuk rasa dan menyampaikan aspirasi dengan baik,” kata Dara saat berbincang dengan merdeka.com, Rabu (28/3).
Dara sendiri memang tidak terjun langsung untuk melakukan pengamanan di lapangan. Namun, jika dirinya berada di tengah situasi kerumunan massa yang mulai anarkis, Dara memastikan dirinya tidak akan panik.
“Kita sebagai tim negosiator di saat demo menjadi anarkis, tetap nggak boleh panik. Tapi kita mundur teratur, biar pengendalian massa yang maju,” jelas wanita berparas cantik ini.
Dara menambahkan, Polwan memang tidak ditugaskan untuk ikut meredam kemarahan massa demo yang terlihat mulai memuncak. Menurutnya, polisi sudah memiliki satuan Brimob yang bertugas mengendalikan massa.
“Komandan kami juga tidak ingin anggota polwan khususnya terluka,” tambah Dara.
Dara berharap aksi demo ke depan tidak lagi berlangsung ricuh. Dan, sekali pun ricuh, menurutnya polisi tidak akan gentar untuk terus mengamankan situasi agar tetap tertib dan damai.
“Biar bagaimana pun, demo itu akan berakhir dengan damai atau tidak, kami tetap siap mengamankan situasi. Sebagai bentuk pelindung, pelayan dan pengayom masyarakat
»»  READMORE...

Cara Briptu Dara atasi pendemo anarkis

Pada tahun 2006, Briptu Dara punya pengalaman menangani aksi unjuk rasa di depan Istana Wakil Presiden Jakarta. Meski pendemo kebanyakan dari kalangan pria, Polwan dari Kesatuan Lalu Lintas itu mampu bernegosiasi dengan baik.
Briptu Dara menjelaskan, perasaan takut akan hilang saat berada di lapangan untuk bernegosiasi. “Perasaan takut pasti, tapi tugas merupakan tanggung jawab untuk mengamankan Istana Wapres,” kata polwan yang juga menjadi presenter laporan lalu lintas di NTMC Polri kepada merdeka.com, Selasa (27/3).
Ia menceritakan, pada tahun pertamanya menjadi polwan harus berhadapan dengan pendemo. Namun, pengalaman itu menjadi pengalaman berharga bagi dirinya.
“Pendemo yang didominasi pria, mampu kami redam emosinya dengan bernegosiasi,” kenang Dara.
Menurut Dara, pengunjuk rasa dari kaum pria sangat menghormati polwan yang menjadi negosiator. Saat berhadapan dengan polwan, pengunjuk rasa lebih terkendali. Tidak sedikit pendemo meminta maaf sebelum melakukan orasi.
»»  READMORE...

foto briptu eka











»»  READMORE...

Cantiknya Briptu Eka Frestya


img
»»  READMORE...
 

POLISI WANITA INDONESIA © 2008. Template Design By: SkinCorner